Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Barat terus mensosialisasikan pencegahan penularan covid-19. Selama ini sosialisasi telah dilakukan melalui berbagai media, baik melalui facebook, instagram, spanduk  bahkan turun langsung ke lapangan. Materi sosialisasi yang dilakukan diantaranya agar masyarakat selalu memakai masker, social/physical distancing,  sering cuci tangan dan dirumah saja.

Untuk lebih menggalakkan kampanye dan melaksanakan kegiatan dalam rangka pencegahan penularan covid-19, telah dibentuk Tim Pencegahan Penyebaran Covid-19 Sektor Perhubungan  di Kalimantan Barat yang di dalamnya melibatkan personil Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Barat dan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah XIV Provinsi Kalimantan Barat. Kegiatan yang dilakukan diantaranya  melakukan kampanye/sosialisasi pencegahan penularan covid-19 baik, melakukan penyemprotan disinfektan dan melakukan pembagian masker kepada masyarakat.

Kepala Dinas Perhubungan menjelaskan bahwa sebelum dibentuknya Tim ini, sejak awal masa pandemic covid-19 pihaknya telah melakukan berbagai kegiatan dalam rangka  pencegahan penularan covid-19, baik  melakukan sosialisasi, penyemprotan disinfektan, penerapan physical distancing serta pengadaan tempat peralatan cuci tangan pada tempat-tempat layanan umum sektor perhubungan yang berada dibawah kewenangannya. Selain itu Kami juga melakukan koordinasi kepada pengelola layanan umum lainnya di sektor perhubungan agar melakukan langkah-langkah serupa. Misalnya koordinasi dengan PO Bis, ASDP untuk  penyemprotan disinfektan pada bis, kapal penyeberangan, Angkasa Pura II  dan lain-lain katanya menjelaskan.   Dengan dibentuknya tim ini maka kegiatan pencegahan Covid-19 ini akan semakin intensif dilakukan dan jangkauannya juga dapat semakin luas. Kita juga bersama mitra kita,  yaitu PT. Jasa Raharja Cabang Kalbar melakukan kampanye pencegahan penularan covid-19 melalui pemasangan spanduk diberbagai tempat.  

Sehubungan dengan hari Idul Fitri tidak berapa lama lagi, maka dikampanyekan pula agar masyarakat tidak melakukan mudik lebaran ke kampung halaman karena dapat menularkan virus corona pada orang lain. Slogan yang di kampanyekan  yaitu  tidak mudik, tidak piknik,tidak panic dan dirumah saja, katanya menambahkan. Dia berharap seluruh masyarakat Kalimantan Barat dapat mematuhi himbauan Pemerintah tersebut dan memaklumi situasi masa  pendemi Covi-19 untuk tidak mudik lebaran. (Hisamudin.TeamDishub)